Kamis, 09 Januari 2014

Aku, Si Cewek Anti Nasi

Nasi, Sebenarnya aku tidak membencimu
Aku hanya kurang menyukaimu
Entah kenapa, Aku sendiri juga tak tahu
Mungkin karena wujudmu yang kurang menarik untukku
Atau mungkin karena rasa mu, yang terkadang hambar di lidah
Nasi, Maaf jika Aku terlalu jujur padamu
Tapi tenanglah, Engkau masih aku anggap sebagai temanku
Ya.. mungkin cuma sebatas teman, tidak lebih
Aku kini telah terpikat kepadanya
Terpesona oleh keunikannya, Rasanya, Kelembutannya
Dialah Mie, si kurus panjang yang selalu menemaniku
Yang selalu ada disaat aku butuh, Disaat tidak ada dirimu
Selalu tau selera apa yang ku mau
Dia juga tidak hambar, Beraneka bentuk dan rasanya sangat menarik hati
Aku tau, Dia tak sehebat dirimu, yang lebih mampu menjagaku
memberikan segala apa yang tubuhku pinta
Tapi aku juga tak bisa mengelak keberadaannya
Keberadaannya selalu aku cari, Jika aku sedang tak menemukanmu
Walaupun dia jadi yang kedua setelah kamu, tiada masalah bagiku
Aku hanya ingin terus ada dia dihidupku
Tak peduli apa katamu, Tak peduli apa kata orang-orang tentangku
Aku teramat sangat menyukainya,
Andai dia laki-laki, Aku ingin dia menjadi pacarku
Sayang dia bukan laki-laki, Bukan pula perempuan, Juga tidak manusia
Dialah Mie, si kurus kering panjang dan keriting


Tidak ada komentar:

Posting Komentar