Veni, Vidi, Vici
Buka Facebook, ada yang yang bikin status "Veni, Vidi, Vici". artinya apa?
sering denger sih, tapi nggak tau artinya apa. Setelah berbagai upaya dilakukan, mencari info kesana kemari, tanya kakek, tanya ahli seni, tanya pakar fisika, tanya tukang becak, bahkan sampai lari-lari ke
perpustakaan kota. Aku rangkum segala informasinya menjadi seperti ini :
Veni, vidi, vici adalah kalimat Bahasa Latin, yang artinya Saya datang, saya melihat, saya menang. Adalah pesan kemenangan dari Julius Caesar kepada Senat Romawi atas kemenangannya di pertempuran Zela. Aku hanya ingin membahasa Veni, Vidi, Vici, jadi jangan tanya apa itu pertempuran Zela.
Kalau dilihat dari arti pesan diatas, ini seperti sebuah cerita, dimana ada awal, tengah dan akhir. dalam cerita ini awalnya adalah Veni (Saya datang), lalu bagian tengahnya adalah Vidi (Saya melihat), dan Ending nya adalah Vici (Saya menang).
Benar saja, menurut Ernest Miller Hemingway Sang penulis fiksi dengan gaya terbaik di dunia ini, Ungkapan Julius Caesar diatas lebih merupakan refleksi perjalanan hidup sang penakluk dunia. Sejarahlah yang kemudian mempopulerkannya lewat tradisi lisan ke seluruh dunia. Dan fakta saat ini membuktikan ungkapan itu telah menjelma sebagai salah satu karya literer paling populer.
Menurut Ernest Miller Hemingway, Cerita fiksi itu cukup 6 kata. Selebihnya adalah imajinasi kita sendiri. Ini adalah seperti arti dari kalimat Veni, Vidi, Vici. (Saya datang, Saya melihat, Saya menang). di dalam 6 kata tersebut sudah jelas bahwa ada awal, tengah, dan akhir cerita. sedang untuk karakter, setting dan konfliknya, itu ada dalam imajinasi kita sendiri-sendiri.
Jadi pengen bikin juga ihh.. karya fiksi 6 kata, buat nyaingin karyanya Si Julius Caesar.
Jrenggg.. Jrenggg... inilah karya fiksi saingan buat Si Julius.
"saya lapar, saya makan, saya kenyang."
Sangat gamblang sekali cerita diatas, memperlihatkan adanya awal, tengah & akhir.
Karakternya adalah Aku (sudut pandang orang pertama tunggal).
Konfliknya berupa masalah perut, "LAPAR".
Latar bertempat di Angkringan, Restoran, Warteg, Rumah, Kamar Kost, apa aja terserah imajinasi kalian, asal jangan di kamar mandi aja (#Jorokk).
Endingnya juga jelas menyebutkan Bahwa Si Aku telah Kenyang karena Makan.